Pengiriman Bored Pile (Mesin Sany SR 200) dari Maros ke Gunung Putri Bogor

Bored pile sering digunakan dalam pembangunan gedung, jembatan, dam (bendungan), dan proyek konstruksi lainnya. Untuk gedung sendiri, pondasi bored pile digunakan pada bangunan tinggi, dengan jumlah lantai cukup banyak.

Pengiriman bored pile sering dilakukan dengan cara memindahkan bored pile ke lokasi proyek dimana bored pile digunakan.

Alat bored pile sangat berat dan memiliki ukuran besar. Pengiriman alat ini membutuhkan kendaraan khusus. Juga membutuhkan perencanaan matang saat akan mengirimkan bored pile.

Berikut informasi tentang bored pile, mulai dari pengertian, fungsi, jenis, kelebihan dan kekurangan serta metode. 

Apa itu Bored Pile?

Bored pile adalah salah satu jenis tiang pondasi (penyangga). Ini dibuat dengan cara mengebor lubang dengan alat bor (metode boring). Lubang tersebut kemudian diisi dengan bahan beton.

Tiang pondasi ini digunakan sebagai fondasi bangunan atau jembatan. Fondasi ini memiliki kapasitas daya dukung kuat serta stabil. Ditempatkan dengan kedalaman tertentu dalam tanah (lebih dalam).

Baca juga:

• Pengiriman Pipa Beton Bertulang (RCP/Reinforced Concrete Pipe) dari Pelabuhan Makassar ke Tomata, Morowali, Sulawesi Tengah
• Pengiriman Biji Sawit Kernel dari Bone-Bone Luwu Timur ke Surabaya

Fungsi 

Selain sebagai tiang penyangga, bored pile memiliki beberapa fungsi. Berikut 3 (tiga) fungsi bored pile:

1. Sebagai dasar tapak suatu bangunan. Bored pile digunakan sebagai pondasi untuk membantu menahan atau menopang beban yang lebih berat.
2. Menjaga kestabilan tanah: Bored pile dibuat untuk menjaga kestabilan tanah, utamanya pada proyek yang dibuat dengan kondisi tanah lunak atau tanah dengan banyak air.
3. Meningkatkan stabilitas bangunan: Bored pile membantu meminimalkan pergerakan tanah. Ini membantu mencegah kerusakan pada bangunan di masa mendatang.

Baca juga:

• Jasa Mobilisasi Alat Berat Surabaya, Semarang, Jakarta, Makassar
• Jasa Pengiriman LaTolla Lintas Indonesia, dari Mobilisasi Alat Berat sampai Pengiriman Material Proyek

Jenis-Jenis 

Jenis bored pile dibedakan menurut bentuk.  Juga dapat berdasarkan alat serta teknik yang digunakan dalam pengerjaannya.

Jenis Bored Pile Berdasarkan Bentuk

Berdasarkan bentuk, jenis bored pile ada 2 (dua), yaitu:

1. Bored pile bentuk lurus. Jenis ini dapat digunakan pada kondisi tanah keras, serta pada lokasi tanah berbatu.
2. Bored pile membesar pada bagian ujung. Ada yang menyerupai seperti bel ada juga yang trapezium.

Jenis Bored Pile Berdasarkan Alat dan Teknik Yang Digunakan

Berdasarkan alat serta teknik yang digunakan dalam pengerjannya, ada 3 (tiga) jenis bored pile, yaitu:

1. Strauss pile, sering disebut bored pile manual. Pembuatan bored pile dilakukan secara manual, lebih membutuhkan banyak pekerja. Tapi jenis bored pile ini sederhana dan praktis.
2. Bored pile mini crane. Pembuatan bored pile menggunakan alat mini crane. Memerlukan air yang cukup banyak pada saat dilakukan pengeboran. Kelebihannya tidak menggangu bangunan yang ada disekitarnya karena tidak menimbulkan getaran. Sangat baik digunakan pada proyek yang berada di lokasi padat pemukiman.
3. Bored pile gawangan. Kurang lebih sama dengan mini crane, perbedaan utama ada pada tiang gearbox. Tiang ini ditempatkan pada bagian sisi kanan dan kiri, dan dilengkapi dengan tambang sebagai pengait.

Jenis Bored Pile Berdasarkan Alat Bantu Yang Digunakan

Dalam proses pengerjaan bored pile di lokasi proyek, sering digunakan alat bantu. Berdasarkan alat bantu yang digunakan, jenis bored pile, dibagi 5 (lima) yaitu:

1. Bored cast-in-situ pile. Bored pile jenis ini dibuat dengan menggunakan alat bantu bore rig. Pengerjaannya melibatkan pemboran dan pengecoran beton di tempat.
2. Bored driven pile. Pembuatan jenis bored pile menggunakan alat yang disebut pile driver. Pembuatannya dengan cara memasukkan tiang beton ke dalam tanah menggunakan kekuatan mekanis.
3. Bored screw pile: Jenis bored pile ini dibuat dengan menggunakan alat screw pile rig. Cara kerjanya adalah memasukkan tiang beton ke dalam tanah dengan memutar tiang.
4. Bored continuous flight auger pile. Dalam proses pembuatannya, jenis bored pile dibuat menggunakan continuous flight auger rig sebagai alat bantu. Proses pembuatan sama dengan bored screw pile yaitu memutar tiang beton agar masuk ke dalam tanah.

Keunggulan 

Terdapat 5 (lima) keunggulan menggunakan bored pile yaitu:

1. Keandalan dan stabilitas tinggi. Bored pile memiliki daya tahan tinggi dan stabil, sehingga sangat cocok digunakan pada proyek-proyek yang membutuhkan fondasi kuat dan stabil. Misal, pada bangunan berlantai banyak.
2. Dapat dipakai pada tanah keras atau lunak. Bored pile dapat digunakan pada berbagai jenis tanah, baik tanah keras maupun tanah lunak. Dengan bored pile, tiang penyangga tidak bergeser saat dilakukan pengeboran.
3. Kedalaman serta diameter tiang, cukup bervariasi. Ini tergantung jenis bored pile yang digunakan.
4. Aman digunakan pada kawasan padat bangunan dan area pengerjaan sempit. Bored pile tidak menggangu atau menimbulkan kerusakan yang cukup pada bangunan sekitarnya karena tidak menimbulkan getaran keras.
5. Proses pemasangan atau pengerjaan cepat. Proses pemasangan bored pile cenderung lebih cepat dibanding metode lainnya. Juga pada permukaan bored pile dapat diperiksa secara langsung.

Baca juga:

• Kenali 10 Alat Berat Tambang Batubara Agar Mudah Melakukan Mobilisasi Pada Proyek
• Jasa Pengiriman Alat Berat dari Surabaya, Semarang, Jakarta ke Makassar dan Sebaliknya

Kekurangan 

Kekurangan bored pile juga ada 5 (lima), yaitu:

1. Biaya pembuatan tinggi. Biaya pembuatan bored pile lebih tinggi dibandingkan metode lain seperti driven pile.
2. Ketergantungan pada alat bantu. Pembuatan berbagai jenis bored pile sangat bergantung pada alat bantu seperti bore rig. Pemasangan pile dapat terhambat dengan masalah teknis pada alat bantu misalnya kerusakan.
3. Pengerjaan pengeboran tergantung cuaca. Jika cuaca hujan, pembuatan bored pile akan terhambat.
4. Banyak menggunakan sumber daya (pekerja). Selain alat bantu, juga membutuhkan banyak pekerja, apalagi jika memilih jenis bored pile
5. Ada resiko kerusakan lingkungan. Saat proses pengeboran, kepadatan tanah dapat mengalami penurunan dan bisa menimbulkan tanah longsor. Walaupun ini bisa diantisipasi dengan penggunaan casing saat proses pengerjaan.

Metode 

Terdapat 2 (dua) metode umum dalam pembuatan bored pile, yaitu:

1. Full displacement method. Metode ini menggunakan alat bantu seperti bore rig untuk memotong tanah dan membuat lubang dengan ukuran sesuai. Setelah lubang selesai dibuat, beton dituangkan ke dalam lubang untuk membentuk pile. Metode ini efektif digunakan pada tanah lunak atau tanah yang memiliki tingkat kekerasan rendah.
2. Partial displacement method. Untuk tanah keras atau tanah dengan tingkat kekerasan tinggi, metode ini efektif. Juga menggunakan alat bantu untuk membuat lubang pada tanah, tetapi tidak memotong tanah secara penuh.

Kedua metode ini memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing, sehingga pemilihan metode harus dilakukan berdasarkan kondisi tanah dan kondisi proyek.

Spesifikasi Alat 

Pembuatan pondasi bored pile menggunakan alat dengan spesifikasi tertentu. Beberapa bagian alat dijadikan sebagai pembeda.

Spesifikasi alat misalnya, (1) Kerangka mesin, (2) Alat penggerak bor, (3) Pipa bor, (4) Ujung mata bor, (5) Diesel winch atau katrol, (6) Pompa, (7) Corong untuk menuangkan cor, (8) Pipa premi dan (9) Perakit baja berupa tulangan besi.

Salah satu peralatan mesin bored pile adalah Sany Rotary Drilling Rig. Ini diproduksi oleh perusahaan Sany Heavy Industry Co., Ltd.

Sany Rotary Drilling Rig digunakan untuk membuat lubang pada tanah dan memotong tanah secara efisien. Mesin ini memiliki fitur seperti sistem rotasi dan sistem pemukul hidrolik yang membuat proses pembuatan lubang pile menjadi lebih cepat dan efisien.

Mesin SR Drilling Rig juga memiliki tingkat keamanan tinggi dan mudah digunakan. Sangat cocok digunakan pada berbagai proyek konstruksi.

Berbagai jenis mesin SR Drilling Rig, diantaranya:

1. Sany Rotary Drilling Rig (SR200)
2. Sany Rotary Drilling Rig (SR205)
3. Sany Rotary Drilling Rig (SR180)
4. Sany Rotary Drilling Rig (SR150)
5. Sany Rotary Drilling Rig (SR155)
6. Sunward Rotary Drilling Rig (SWDH15)

Baca juga:

• Kenali 16 Peralatan Material Handling Yang Banyak Digunakan di Industri
• 10 Jenis Jenis Besi Baja yang Sering Digunakan dalam Konstruksi

Jasa Pengiriman Bored Pile LaTolla Lintas Indonesia

Pada proyek konstruksi dengan bangunan bertingkat, bored pile menjadi pilihan. Juga pemilihan pada alat (mesin) bored pile itu sendiri. Misalnya pilihannya pada mesin Sany Rotary Drilling Rig (SR 200).

Setelah pemilihan mesin, hal selanjutnya adalah pengiriman bored pile mesin Sany SR 200 ini. Bagaimana memindahkan mesin ini ke lokasi proyek.

Tentunya perusahaan akan menggunakan jasa pengiriman mesin bored pile. Harga, legalitas, keamanan dan banyak hal lainnya pasti akan menjadi pertimbangan perusahaan dalam memilih jasa pengiriman alat bored pile ini.

Jasa Pengiriman Bored Pile LaTolla dapat menjadi pilihan terbaik. LaTolla Lintas Indonesia sudah berpengalaman melakukan pengiriman alat berat, khususnya mesin bored pile ini.

Salah satunya adalah melakukan pengiriman Bored Pile Mesin Sany SR 200 dari Maros ke Gunung Putri Bogor (lihat gambar diatas).

LaTolla Lintas Indonesia melayani pengiriman bored pile beserta alat berat (mesin), dari Surabaya, Semarang, Jakarta, hingga Makassar. Ingin menggunakan jasa pengiriman bored pile oleh LaTolla, hubungi WA: 085394596425.