Sampai saat ini, masih banyak masyarakat Indonesia belum mengetahui dengan baik tentang teknis pengiriman barang. Apalagi barang yang dikirim dalam jumlah besar melalui jalur darat ataupun laut.
Ada istilah-istilah yang perlu dipahami dengan baik terkait pengiriman barang ini. Terutama jika pengiriman ini menggunakan kontainer. Istilah yang ada diantaranya LCL dan FCL.
Less Container Load atau LCL adalah pengiriman barang menggunakan kontainer dengan muatan penuh. Tetapi pemilik barang bukan berasal dari satu orang saja. Full Container Load atau FCL pemiliknya hanya satu orang.
Apa Itu Loading Container?
Loading container merupakan tahapan atau proses pengisian peti kemas sampai terisi penuh. Proses ini dilakukan agar peti kemas mencapai berat maksimal.
Memanfaatkan ruang kontainer secara efisien memberikan keuntungan lebih banyak. Proses loading container tidak bisa dilakukan sembarangan. Ini membutuhkan perencanaan matang.
Tujuannya agar posisi barang dapat terdeteksi dengan mudah. Proses pengisian barang dapat berlangsung dengan aman.
Apabila perencanaan tidak dilakukan, maka dapat saja posisi barang dalam kontainer akan acak-acakan. Menjadi sangat sulit untuk mendeteksi posisi penyimpanan barang.
Baca juga:
Pengertian LCL
Secara umum, Less Container Load atau LCL adalah proses pengiriman barang memakai kontainer dengan muatan penuh. Barangnya berasal dari beberapa pengirim, lalu digabungkan dalam satu kontainer.
Semua pengirim barang pasti menginginkan tarif pengiriman lebih rendah. LCL menjadi solusi terbaik bagi Anda yang ingin mengirimkan barang dalam jumlah besar dengan biaya terjangkau.
Apabila Anda menggunakan cara ini, maka tidak perlu menyewa 1 kontainer. Tetapi Anda hanya perlu membayarkan beban berdasarkan hitungan kubikasi yang telah diatur secara rinci.
Pengiriman barang dengan cara LCL akan membuat 1 kontainer penuh berisikan berbagai jenis barang yang berasal dari beberapa pemilik sehingga biaya yang dikeluarkan tiap pengirim akan lebih ringan.
Kelebihan metode pengiriman LCL yaitu Anda tidak perlu menyewa 1 kontainer sendiri. Ini akan membuat pengeluaran lebih rendah. Sistem perhitungannya pun menggunakan kubikasi.
Tetapi pengiriman dengan cara LCL juga memiliki kekurangan. Proses pengiriman membutuhkan waktu lebih lama. Prosedur inspeksi atau pemeriksaan juga sangat rumit sehingga akan membuat Anda ribet.
Saat menggunakan cara ini, tentu resiko barang tertukar sangat tinggi. Ketika barang sampai di pelabuhan, dokumen barang harus diurutkan dan disesuaikan dengan barang.
Bukan cuma memiliki resiko tertukar, pengiriman barang menggunakan LCL juga memiliki resiko kerusakan tinggi. Penyebab kerusakan bermacam-macam.
Sekilas Tentang LCL Cargo
LCL Cargo adalah proses memasukan barang ke dalam kontainer. Setelah barang sudah dimasukan, akan dilanjutkan dengan proses memasukannya ke dalam kapal cargo.
LCL adalah proses pengiriman barang dengan menggunakan kontainer dan peti kemasnya terisi dengan penuh. Semua barangnya berasal dari beberapa pengirim. Proses pembiayaannya akan menjadi lebih ringan dibandingkan sewa kontainer sendiri.
Dalam LCL cargo, barang akan bercampur dengan barang orang lain. Pengiriman lewat jalur laut ini akan memakan proses lebih lama karena pengirimnya bukan hanya satu orang saja.
LCL cargo juga telah memiliki prosedur jelas. Pertama, barang yang berasal dari berbagai pengirim akan dikirimkan ke berbagai consignee dan nantinya akan diterima oleh carrier.
Carrier sendiri akan mengurus proses stuffing (pengawasan yang dilakukan ketika memuat barang ekspor). Proses ini adalah proses muatan ke dalam peti kemas. Carrier akan memuat peti kemas yang telah di isi oleh pihak pengirim ke atas kapal laut.
Setelah kapal sampai di pelabuhan yang dituju, maka peti kemas akan masuk dalam proses stripping. Ini adalah kegiatan yang berkaitan dengan pembongkaran barang import. Selanjutnya barang-barang dapat diambil oleh pihak consignee untuk dikirimkan ke alamat tujuan.
Baca juga:
Perbedaan LCL dan FCL
Ketika Anda memutuskan melakukan pengiriman barang dalam jumlah banyak, Anda harus memastikan dulu jenis layanan yang akan dipilih.
Pertimbangan ini akan membuat proses pengiriman menjadi lebih aman. Membuat biaya jadi lebih efisien sehingga tidak akan membuat Anda merasa rugi.
Bagi Anda yang masih awam dalam dunia cargo tentu akan binggung dengan istilah FCL dan LCL. Hal ini perlu diperhatikan dengan baik, agar tidak keliru dalam menentukan layanan.
Saat menggunakan FCL, maka tidak akan ada biaya konsolidasi yang perlu Anda keluarkan dalam proses pengiriman. Saat menggunakan LCL, Anda diharuskan mengeluarkan biaya konsolidasi.
Untuk mencapai pengiriman maksimal menggunakan FCL, Anda harus mengisi kontainer sekitar 75%. Tetapi saat menggunakan layanan LCL, berapapun barang yang Anda kirimkan tetap akan diproses.
Ketika menggunakan teknik FCL, biaya yang perlu Anda keluarkan terbilang tinggi karena harus menyewa 1 (satu) kontainer. Tetapi saat menggunakan layanan LCL, biaya akan lebih ringan karena harga dibagi untuk beberapa pengirim lainnya.
Pengiriman barang menggunakan FCL memiliki resiko kerusakan barang lebih kecil. Ini karena barang Anda akan disimpan dalam 1 (satu) kontainer yang sama. Tetapi saat menggunakan LCL, barang Anda akan menyatu dengan barang milik orang lain.
Layanan Angkut Barang LCL
Cari layanan angkutan barang LCL terpercaya? Tidak perlu binggung lagi, Anda bisa langsung pilih jasa pengiriman LaTolla Lintas Indonesia yang telah berpengalaman dan terpercaya.
Anda tidak perlu khawatir tentang layanan karena tim LaTolla Lintas Indonesia akan memberikan layanan profesional. Juga memberikan jaminan bahwa barang Anda akan sampai tujuan dengan aman.
Percayakan pengiriman barang pada LaTolla Lintas Indonesia, maka barang Anda akan tetap terjaga dengan baik. Juga terhindar dari kerusakan dalam proses pengiriman.
Waktu pengiriman tidak perlu dikhawatirkan karena LaTolla Lintas Indonesia akan mengirimkan barang secepatnya. Proses penyimpanan barang dilakukan dengan rapi sehingga barang tidak rusak karena tertumpuk.
Penutup
Pengiriman dengan cara LCL sangat efektif karena biaya kirim lebih ringan dibandingkan FCL. Selain itu, Anda juga tidak diharuskan mengirim barang dengan skala besar. Apapun barangnya dan berapapun beratnya dapat dikirim menggunakan layanan LCL.
Jika Anda mencari jasa pengiriman barang berkualitas, silahkan gunakan jasa pengiriman LCL LaTolla Lintas Indonesia. Perusahaan telah berpengalaman selama puluhan tahun. Selalu berusaha memberikan layanan terbaik untuk semua klien.
LCL adalah solusi terbaik bagi Anda yang membutuhkan layanan jasa pengiriman dengan biaya ringan. Menggunakan jasa LaTolla Lintas Indonesia, barang Anda dijamin aman sampai ke tujuan.
Demikian pembahasan lengkap tentang layanan LCL secara umum. Juga jasa pengiriman LCL yang disediakan oleh LaTolla Lintas Indonesia. Semoga dapat bermanfaat untuk para pembaca.